Sabtu, 02 Mei 2015

Telan Mentah-Mentah

Dalam hal makanan, apakah perbedaan seorang anak dengan orang dewasa? Jawabannya adalah, untuk anak-anak, jika kita berikan makanan apapun ke mulutnya, pasti akan dia terima dan telan begitu saja kalau dia suka rasanya.




Nats Bacaan: Kisah Para Rasul 17

Lain halnya dengan orang dewasa, jika kita berikan makanan, belum tentu dia mau menerima. Entah dengan alasan karena dia sudah tahu rasanya dan tidak suka, atau dengan alasan menghindari gula/kolesterol dan sebagainya.

Jadi yang terpenting sebagai orang dewasa adalah, mengerti untuk memilih makanan apa yang baik yang harus dimakan.

Demikian juga halnya dengan makanan rohani. Setiap makanan rohani atau Firman Tuhan yang kita dengar pun tidak boleh kita telan mentah-mentah seperti seorang anak kecil. Setiap makanan rohani atau Firman Tuhan yang kita terima harus kita saring dan kita teliti kebenarannya agar bisa menjadi kesehatan bagi rohani kita dan bukan sebaliknya.

Bagaimana caranya meneliti pengajaran yang kita dengar apakah sesuai dengan Firman Tuhan atau tidak? Tentu saja dengan menggunakan Firman Tuhan itu sendiri sebagai patokannya. Dengan membaca Alkitab setiap hari akan membuat kita lebih peka dan mengerti bila suatu pengajaran tidak sesuai dengan Firman Tuhan. Ayat 11 mengatakan bahwa orang-orang Yahudi mendengarkan pengajaran Paulus dan menelitinya sesuai dengan Kitab Suci setiap hari. Perhatikan kata setiap hari. Itu artinya Setiap Hari kita harus rajin membaca Alkitab agar rohani kita semakin dewasa dan semakin pintar sehingga tidak mudah disesatkan oleh ajaran-ajaran dunia.

Cintailah jiwamu sendiri dengan cara membaca Alkitab setiap hari.

Share