Nats Bacaan: Kisah Para Rasul 18
Beruntungnya Apolos, hari itu saat dia sedang ada dirumah ibadat dan sedang mengajar tentang ajaran Tuhan, ada sepasang suami istri yang sebelumnya telah lebih dulu mendapat pengajaran tentang baptisan Roh Kudus dari paulus. akwila dan priskila, itulah nama mereka. sepasang suami istri penyewa tenda pada zaman itu.
Saya membayangkan kondisi saat itu kedalam situasi saat ini, sepasang suami istri datang kepada pendeta bukan untuk di doakan seperti jemaat pada umumnya, tapi mereka datang untuk memberi pengajaran pada pendeta tersebut. aneh mungkin, bisa saja sang pendeta menolak dengan berbagai alasan halus sehingga tidak menyinggung hati si jemaat.
Tidak dengan Apolos, dia dengan rendah hati menerima Akwila dan Priskila untuk mengajarnya. Apolos pun dibimbing oleh Akwila dan Priskila sampai hikmat Tuhan turun atas Apolos. sehingga saat ia menyebrang ke Akhaya dia menjadi berkat bagi orang-orang percaya disitu. tidak hanya menjadi berkat bagi orang-orang percaya, kini Apolos pun dengan berani menyatakan di muka umum bahwa Yesus adalah Mesias.
Kita bisa belajar dari siapa pun bukan hanya orang-orang yang kita tahu lebih rohani, atau lebih pandai dari kita. Bahkan kita pun dapat belajar dari anak kecil. Dengan begitu Tuhan akan melancarkan setiap urusan kita, dan membuat setiap yang kita usahakan jadi berhasil. (JQ & AL)
